Kabar baik bagi warga Kepri khususnya warga Batam dan Bintan bahwa berdasarkan hasil pertemuan antara Gubernur Kepri Nurdin Basirun dengan Presiden Joko Widodo pada Selasa (27/2/2018) bahwa Presiden sangat mendukung pembangunan Jembatan Batam Bintan (Babin). Bahkan pembangunan jembatan yang diperkirakan menelan Biaya sekitar Rp. 7 Trilyun tersebut akan diupayakan dibangun secepatnya dan jembatan ini diperkirakan akan menjadi jembatan terpanjang di Indonesia, dengan panjang kurang lebih 7,1 km.
Menurut kabar dari Tanjungpinangpos.id bahwa Jembatan Babin sejatinya sudah sangat mendesak untuk di bangun. Bahkan secara konsisten Koran Tanjungpinang Pos selalu menyuarakan dan memberitakan berita tentang jembatan batam bintan ini dan tentunya ini merupakan kabar yang baik. Masih dimuat oleh Tanjungpinangpos.id mantan wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (Wamen PPN)/Wakil Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Waka Bappenas) dalam Kabinet Indonesia Bersatu II yang saat ini menjadi sebagai Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo, M.A mengatakan, Jembatan Babin ini akan menyempurnakan pertumbuhan ekonomi di Kepri menyeimbangkan ekonomi antara Pulau Batam dengan Pulau Bintan. ”Kalau Jembatan Babin sudah ada, maka mobilisasi barang dan penduduk Batam-Pulau Bintan akan lancar. Penduduk Batam bisa bermukim di Pulau Bintan dan kerja di Batam,” jelasnya.
Direncanakan dibangun Tahun 2019 atau Sebelum Tahun 2021
Jika tidak ada hambatan, jembatan Babin akan dibangun setidaknya tahun 2019. Hal ini terungkap dari upaya Gubernur Kepri yang juga telah memasukkan pembangunan jembatan Babin kedalam RPJMD provinsi Kepri tahun 2016-2021. bahkan hingga saat ini, setidaknya sudah ada 3 investor yang siap membangun jembatan tersebut. Diantaranya adalah investor dari Tianjin, Tiongkok. adapun direncanakan jembatan ini memiliki 3 thrase dengan melalui pulau-pulau di sekitarnya yakni trase 1 jembatan Pulau Batam- pulau Tanjung Sauh. Panjang jembatan 2,124 Km. Lebar jembatan sebesar 28 meter. Tipe struktur, segmental box girder. Jika itu selesai, baru masuk jembatan trase 2, pulau Tanjung Sauh (wilayah kota Batam) ke Pulau Buau (masuk wilayah kabupaten Bintan) dengan panjang 4,056 Km dan jembatan ketiga 855,3 meter dari Pulau Buau ke Pulau Bintan.
Semoga Kabar baik ini segera terwujud.